Kesehatan pendengaran adalah hal penting dan wajib dijaga. Berikut tips agar pendengaran agar sehat selalu.
Mengalami gangguan pendengaran akan mengganggu aktivitas sehari-hari kita. Organ pendengaran pada manusia adalah telinga memiliki fungsi sebagai alat pendengaran sehingga kita dapat mendengarkan suara yang ada disekitar kita.
Alat pendengaran ini tentunya harus dijaga kesehatannya dan selalu dirawat. Hingga saat ini masih banyak orang yang belum tahu menjaga kesehatan telinga yang baik dan benar. Padahal telinga merupakan aset yang harus dijaga kebersihan dan kesehatannya. Apabila telinga mengalami gangguan maka akan berakibat terjadinya gangguan pada pendengaran dan keseimbangan dalam tubuh.
Merawat kesehatan dan kebersihan telinga penting dilakukan untuk menghindari adanya masalah yang dapat menyerang telinga seperti infeksi telinga, tinnitus atau telinga berdenging, gangguan pendengaran, dan juga tuli dadakan.
Masalah pada telinga yang ini tentunya akan mengganggu dalam beraktivitas dan pendengaran kita parahnya lagi keseimbangan tubuh dapat terganggu akibat gangguan pendengaran. oleh sebab itu, diperlukan untuk selalu menjaga kesehatan telinga agar telinga tetap berfungsi dengan baik.
Menjaga kesehatan pendengaran
Menjaga kesehatan telinga sangatlah penting. Berikut tips Langkah-langkah menjaga kesehatan pendengaran.
1. Menghindari kebiasaan mengorek telinga
Mengorek telinga dapat menyebabkan gangguan pendengaran apabila dilakukan secara tidak benar. Telinga mampu memproduksi kotoran, kotoran telinga ini berfungsi sebagai perlindungan bagi telinga dari radikal bebas. Namun kotoran telinga yang tidak kunjung dibersihkan juga dapat menyebabkan penumpukan kotoran pada telinga. Kotoran yang menumpuk akan membuat telinga terasa gatal dan menimbulkan rasa tidak nyaman seperti rasa tersumbat. Oleh sebab itu, telinga seringkali harus dibersihkan.
Tidak sedikit orang melakukan pembersihan telinga dengan menggunakan alat seperti cotton bud, penjepit kertas, atau bahkan jepit rambut untuk membersihkan kotoran telinga. Tindakan tersebut merupakan tindakan yang salah.
Mengorek telinga menggunakan jenis-jenis alat seperti cotton bud, penjepit kertas, dll justru akan melukai telinga dan membuat kotoran telinga masuk ke bagian organ telinga dalam.
Kotoran telinga sebenarnya akan keluar dengan sendirinya. Hal ini dikarenakan telinga memiliki cara alami untuk membersihkan kotorannya sendiri. namun apabila terjadi penumpukan fungsi telinga dalam membersihkan kotoran sendiri kurang efektif sehingga diperlukan tindakan. Tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan mengunjungi dokter THT untuk pemeriksaan sekaligus pembersihan telinga dengan aman.
2. Menghindari suara bising atau terlalu keras
Apabila anda sering datang ke konser musik pastinya anda akan sering mengalami paparan suara keras. Selain itu, saat bekerja menggunakan alat dengan suara keras dan gemar mendengarkan musik menggunakan earphone dapat menyebabkan mengalami gangguan pendengaran.
Tips untuk menjaga fungsi pendengaran dari gangguan pendengaran adalah jangan sering-sering untuk menggunakan earphone. Batasi penggunaan earphone seperti dalam sehari hanya menggunakan earphone selama 1 jam. Selain itu, lebih baik menghindari mendengarkan musik yang keras dalam jangka waktu lama karena dapat merusak fungsi organ telinga.
Tips lainnya adalah ketika anda bekerja menggunakan mesin yang mengeluarkan keras lebih baik anda menggunakan pelindung telinga seperti earplug untuk menghindari gangguan pendengaran.
3. Menghindari ear candle
Ear candle merupakan metode yang dipercayai untuk membersihkan telinga. Terapi ini cukup populer di kalangan masyarakat. namun perlu diketahui pada faktanya dokter tidak menyarankan untuk melakukan terapi ear candle untuk membersihkan telinga. Tindakan ear candle tidak terbukti efektif untuk membersihkan telinga dan tidak jelas manfaatnya untuk telinga.
Penggunaan ear candle justru akan membahayakan telinga karena dapat menyebabkan cedera telinga. Hal ini dikarenakan panas dari ear candle menyebabkan rasa terbakar pada telinga dan menyebabkan tersumbatnya saluran pada telinga.
4. Menjaga telinga agar tidak lembab
Tips kesehatan telinga dengan selalu menjaga telinga agar tetap kering tidak lembab dan basah. Telinga yang lembab akan menyebabkan bakteri dan jamur mudah berkembang biak. Tentunya akan memicu adanya iritasi dan infeksi pada telinga anda jika telinga dalam keadaan lembab.
Apabila anda memiliki pekerjaan atau hobi sebagai perenang, sebaiknya menggunakan penyumbat telinga untuk mencegah air masuk ke dalam telinga.
Saat anda mandi dan kemasukan air pada telinga lebih baik anda sesegera mungkin memiringkan kepala agar air bisa cepat keluar dari telinga anda.
5. Menjaga pola makan dan pola hidup
Pola hidup sehat sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan perawatan telinga. Menjaga pola hidup dengan makan makanan yang sehat dan bergizi. Makanan yang sehat tentunya akan membantu sel dan menggantikan sel-sel rusak yang ada pada organ tubuh terutama telinga. Jenis makanan yang baik untuk telinga seperti buah pisang, ikan, brokoli, coklat, bawah putih, kacang-kacangan, dan alpukat.
6. Melakukan pemeriksaan rutin ke dokter THT
Tips untuk menjaga kesehatan telinga dengan melakukan pemeriksaan rutin ke dokter THT. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi apabila mengalami gangguan telinga dini. Pemeriksaan dokter dilakukan dengan tujuan agar dapat mengevaluasi kondisi kesehatan telinga dan fungsi pendengaran dengan melakukan pemeriksaan fisik pada telinga dan sebagai tes pendengaran.
Dokter akan mengetahui gejala penyakit telinga dan dokter akan memberikan tindakan penanganan tepat untuk mengatasi gangguan pendengaran. Pemeriksaan rutinan ke dokter THT dapat dilakukan setiap 2-3 bulan sekali.
Demikian informasi mengenai tips agar pendengaran telinga menjadi lebih sehat. Selalu jaga kesehatan telinga anda karena telinga adalah aset untuk mendengarkan berguna hingga kita tua.
