Memilih Pelindung Pendengaran Yang Tepat Untuk Aktivitas Anda

Telinga manusia hanya dapat mendengar suara dengan intensitas tertentu tanpa menimbulkan kerusakan pada bagian telinga. Oleh karena itu, pilihlah pelindung pendengaran yang paling untuk aktivitas Anda. 

Kebisingan Menyebabkan Gangguan Pendengaran

Suara dengan intensitas 70 desibel ke bawah merupakan suara yang paling aman untuk kesehatan telinga. Contoh suara ini yaitu suara percakapan. 

Semenatara itu, paparan jangka panjang pada suara di atas 70 desibel hingga 110 desibel dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Namun, paparan jangka pendek pada suara dengan intensitas lebih dari 120 desibel dapat menyebabkan gangguan pendengaran secara langsung. 

Contoh suara dengan intensitas mencapai 120 desibel adalah acara konser musik, terutama musik rock. Ada juga suara peluit wasit yang bisa mencapai 130 desibel dapat menyebabkan gangguan pendengaran. 

Skor Pada Pelindung Pendengaran

Tidak semua penyumbat telinga dapat memblokir tingkat kebisingan yang sama. Itulah sebabnya, Anda mungkin masih mengalami kerusakan telinga meskipun telah memakai penyumbat telinga. 

Salah satu cara untuk mengetahui kemampuan penyumbat telinga dalam memblokir kebisingan adalah melalui skor penyumbat telinga. Biasanya, setiap penyumbat telinga akan diberikan skor pada sistem Noise Reduction Rating (NRR). Skor tersebut akan disesuaikan dengan jumlah desibel yang dapat diblokir penyumbat telinga. 

Contohnya penyumbat telinga dengan skor 15 NRR hanya dapat memblokir 15 desibel. Rata-rata penyumbat telinga dapat memblokir 15 hingga 30 desibel. Namun, ada juga penyumbat telinga dengan kemampuan memblokir suara mencapai 33 desibel. 

Apabila Anda menggunakan pelindung pendengaran dengan skor 15 NRR di sekitar area jet tempur yang memiliki intensitas suara mencapai 160 desibel, maka Anda masih akan terpapar 145 desibel. 

Sementara 145 desibel masih tergolong suara dengan intensitas sangat tinggi yang dapat menyebabkan kerusakan telinga pada paparan jangka pendek. 

Pelindung Pendengaran Sesuai Aktivitas Anda

Agar pelindung pendengaran dapat memblokir suara dengan maksimal, Anda harus menyesuaikannya dengan aktivitas yang Anda lakukan. Berikut adalah beberapa penyumbat telinga yang bisa Anda pilih. 

1. Pelindung Pendengaran Untuk Konser 

Konser merupakan salah satu area dengan tingkat kebisingan yang tinggi. Terutama konser rock yang bisa mencapai 120 desibel. Bahkan, konser klasik pun bisa mencapai 98 desibel. 

Salah satu masalah yang banyak musisi hadapi ketika menggunakan penyumbat telinga yaitu adanya distorsi suara. Padahal, musisi perlu mendengar suara di sekitar mereka dengan jelas untuk tampil. Akibatnya, banyak musisi memilih untuk melepas penyumbat telinga mereka. 

Namun, karena kemajuan teknologi, penyumbat telinga musisi pun semakin canggih. Penyumbat telinga ini dapat mengurangi desibel suara secara merata sehingga tidak akan terjadi distorsi musik. 

Selain penyumbat telinga untuk konser rock, ada juga penyumbat telinga yang dirancang khusus untuk musisi klasik dan jazz yang memainkan alat musik tiup kayu dan kuningan yang perlu mendengar suara keras dan lembut. 

2. Pelindung Pendengaran Bagi Anda yang Bekerja di Garasi

Apabila Anda mengerjakan proyek DIY di garasi, Anda mungkin akan terpapar kebisingan yang dapat merusak telinga. Beberapa alat seperti bor listrik, penggiling, dan pengamplas merupakan alat yang memiliki intensitas suara mencapai 95 desibel hingga 120 desibel. 

Oleh karena itu, gunakan penyumbat telinga dengan skor minimal 15 NRR untuk melindungi telinga Anda. 

3. Pelindung Pendengaran Untuk Militer

Berdasarkan penelitian yang disebutkan pada artikel Connect Hearing, terdapat 7,5 persen personel militer yang mengalami gangguan pendengaran setelah ditempatkan. Sementara veteran memiliki tingkat gangguan pendengaran yang jauh lebih tinggi. Oleh karena itu, penting bagi personel militer untuk menggunakan pelindung telinga. 

Terdapat dua pengaturan berbeda pada penyumbat telinga yang disetujui militer. Pengaturan utama memungkinkan Anda untuk mendengar perintah dan suara lainnya di sekitar Anda. 

Sementara pengaturan kedua adalah NRR 33. NRR 33 merupakan skor tertinggi untuk penyumbat telinga. Sehingga Anda tidak perlu khawatir karena telinga akan tetap aman dari kebisingan pertempuran, seperti ledakan atau tembakan artileri. 

4. Pelindung Pendengaran Untuk Stadion

Anda juga bisa terpapar kebisingan ketika menonton balapan mobil atau pertandingan sepak bola di stadion. Pertandingan sepak bola mencatat kebisingan mencapai 142,2 desibel, hampir sama dengan intensitas suara petasan. 

Beberapa penonton pertandingan olahraga mengalami gangguan pendengaran sementara. Bahkan Anda tetap berisiko mengalami gangguan pendengaran apabila Anda menggunakan penyumbat telinga dengan tingkat rendah. 

Oleh karena itu, gunakan penyumbat telinga yang tepat agar telinga Anda tidak mengalami kerusakan. 

5. Pelindung Pendengaran Untuk Semua Aktivitas

Apabila tidak ada penyumbat telinga yang dirancang khusus untuk aktivitas Anda, ada dua hal yang harus Anda lakukan. Teliti desibel maksimum aktivitas Anda dan beli penyumbat telinga yang sesuai untuk rentang intensitas suara tersebut. 

Penutup

Itu dia beberapa cara untuk memilih penyumbat telinga yang sesuai dengan aktivitas Anda. Paparan kebisingan yang berlangsung sebentar bahkan dapat menyebabkan kerusakan permanen. Oleh karena itu, cegah kerusakan pendengaran dengan menggunakan penyumbat telinga. 

Jika Anda sedang mencari alat bantu dengar dengan standar internasional, Anda bisa mengunjungi AQM Hearing Center. Berbagai produk alat bantu dengar telah dilengkapi teknologi terkini sehingga akan membantu Anda untuk mendengar dengan lebih baik. 

Sumber Foto : Photo by Tima Miroshnichenko

Update Terkini

Ingin konsultasi lebih dekat?