Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air

Berbagai aktifitas manusia banyak yang menggunakan air. Ketika kita mandi atau berenang kita tentu akan selalu bersentuhan dengan air. Namun, hati-hati lah karena air dapat masuk ke dalam organ yang tidak seharusnya dimasuki oleh air. Organ yang di maksud tersebut adalah telinga. Banyak yang mengeluh ketika telinganya kemasukan air karena menyebabkan rasa tidak nyaman pada telinga. Mungkinkah anda salah satu orang yang pernah kemasukan air di telinga? Yuk, simak ulasan berikut bersama Hearing Center Jakarta untuk mengetahui bagaimana cara mengatasinya!

Akibat Kemasukan Air

Air yang masuk ke dalam telinga dan memiliki durasi waktu yang cukup lama serta berulang maka bisa meyebabkan adanya resiko peradangan serta infeksi. Peradangan dan infeksi tersebut akan terjadi di saluran telinga. Orang yang paling beresiko kemasukan air pada telinga adalah mereka yang sering berenang.

Peradangan yang dapat terjadi di atas, bisa menimbulkan pembengkakan serta kemerahan di saluran telinga bagian luar atau eksternal. Jika terjadi sebuah gangguan di bagian ini biasanya disebut sebagai otitis eksterna. Ia terletak di antara telinga bagian tengah dan gendang telinga.

Gejala Infeksi

Sebenarnya gejala awal dari seorang yang kemasukan air di telinganya terhitung sangat ringan. Akan tetapi, jika gejala tidak segera di atasi maka akan terjadi penyebaran infeksi dan gejala yang ada akan semakin bertambah parah. Adapun gejala infeksinya yang masih dalam tahap ringan adalah sebagai berikut:

  1. Kemerahan pada telinga
  2. Munculnya rasa gatal di saluran telinga
  3. Ketika daun telinga di tarik, maka akan muncul rasa nyeri
  4. Adanya cairan bening yang tidak berbau

Berikut ini merupakan gejala infeksi pada tingkat keparahan menengah:

  1. Kemerahan yang ada pada telinga akan semakin meluas
  2. Rasa gatal yang sebelumnya muncul akan terasa berat
  3. Meningkatnya rasa nyeri
  4. Ketika sedang mengunyah, telinga akan terasa nyeri
  5. Semakin banyak cairan yang akan keluar
  6. Dari telinga akan keluar nanahnya
  7. Cairan yang keluar bisa menutupi telinga hingga menyebabkan penurunan pendengaran

Adapun gejala yang timbul ketika tingkat keparahannya sudah pada tingkat tertinggi, maka akan terjadi gejala-gejala sebagai berikut:

  1. Munculnya rasa nyeri yang semakin parah serta terjadi penyebaran mulai dari di wajah, leher, hingga sisi-sisi kepala. Kemerahan tersebut dapat terjadi di telinga bagian luar.
  2. Saluran yang ada pada telinga akan mengalami penyumbatan secara menyeluruh
  3. Terkena demam
  4. Adanya pembengkakan kelenjar getah bening yang ada di leher

Pengobatan

Apabila telinga kemasukan air, mengalami banyak gejala dan keluhan maka segeralah untuk menghubungi dokter spesialis THT. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan pemeriksaan serta penanganan yang tepat. Dokter biasanya akan mulai melakukan pemeriksaan dengan membersihkan saluran telinga anda terlebih dahulu. Kemudian, dokter akan memberikan obat untuk mengatasi infeksi dan rasa sakit. Apabila telinga terasa gatal maka dokter akan memberikan sebuah resep obat untuk telinga yang gatal tersebut. Biasanya, selama anda dalam masa pengobatan maka anda tidak diperbolehkan untuk melakukan aktifitas berenang serta melakukan penjagaan telinga selama dua minggu agar tidak kemasukan air lagi.

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa jika terjadi gangguan di bagian tersebut maka penyebutan penyakitnya adalah otitis eksterna. Apabila otitis eksterna ini tidak segera di atasi, maka akan menimbulkan masalah yaitu menjadi otitis eksterna kronis. Berlangsungnya otitis eksterna yang sudah kronis akan semakin lama serta dapat berulang. Otitis eksterna merupakan salah satu penyakit yang cukup bahaya apabila terjadi infeksi yang menyebar serta merusak tulang rawan serta tulang tengkorak. Akan terjadi pula penyempitan saluran telinga dan pembengkakan yang terjadi serta adanya infeksi pada wajah.

Cara Mengeluarkan Air dari Telinga

Berikut ini merupakan berbagai cara yang bisa anda lakukan jika telinga anda kemasukan air:

1.      Lap Telinga Anda Menggunakan Kain

Petama, anda bisa mengeluarkan air yang ada di telinga anda dengan memanfaatkan kain lap. Usap atau lap telinga anda bagian luar dengan perlahan menggunakan handuk atau kain yang lembut dan halus. Gunakan bahan lap yang bisa menyerap sebagian air yang ada di telinga. Pengelapan dilakukan dengan memiringkan telinga yang kemasukan air tersebut ke arah kainnya. Jangan mendorong kain ke bagian dalam telinga ya, karena hal tersebut akan semakin mendorong air untuk masuk ke dalam telinga.

2.      Miringkan Kepala

Selanjutnya, anda bisa memiringkan kepala anda untuk mengeluarkan air dari dalam telinga. Lakukan hal tersebut sembari berlompat kecil dengan satu kaki saja supaya air dapat terdorong ke luar telinga. Kemudian, tariklah daun telinga yang kemasukan air supaya saluran telinganya dapat lebih terbuka dengan luas. Hal tersebut akan memudahkan proses pengeluaran telinga.

3.      Berbaring Miring

Kamu pasti tahu bukan bahwa air juga akan selalu mengalir ke tempat yang lebih rendah? Hal ini tentunya dipengaruhi oleh gaya gravitasi. Maka, cobalah untuk berbaring dengan miring supaya cairannya dapat mudah keluar.

Itulah ulasan tentang cara mengatasi telinga kemasukan air. Bagi kamu yang memiliki masalah kesehatan telinga, kamu bisa melakukan konsultasi loh. Salah satu tempat untuk konsultasi terkait masalah pendengaran adalah di Hearing Center Jakarta. Kami juga menyediakan berbagai macam kebutuhan alat pendengaran untuk memudahkan kegiatan mendengar.

baca juga :

 

Update Terkini

Ingin konsultasi lebih dekat?