Salah satu kebiasaan manusia adalah kurangnya rasa menghargai sekaligus mengapresiasi suatu hal yang sebenarnya cukup penting bagi diri sendiri. Contohnya adalah ketika kita memiliki barang tertentu, kita tidak menghargai dan memperhatikannya dengan baik. Namun, ketika barang tersebut benar-benar hilang barulah kita menyadari bahwa keberadaannya cukup penting. Perlakuan ini juga terjadi pada kita yang sering abai terhadap kesehatan. Salah satunya adalah bagian kesehatan pendengaran. Seseorang bisa saja abai dengan kesehatan pendengarannya seperti membiarkannya terus mendengarkan suara kencang dan berisik atau melakukan perawatan telinga yang seenaknya. Hingga suatu ketika gangguan pendengaran menyerang pada telinga. Kesulitan melakukan pendeteksian gangguan pendengaran seringkali tidak kta perhatikan bahkan kita tidak menyadari bahwa pendengaran memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan kita.
Telinga adalah salah satu indera manusia yang bisa memberikan pengaruh terhadap kesehatan mental, sosial serta fisik. Ketika seseorang mengalami gangguan pada pendengarannya maka hal ini bisa mempengaruhi kehidupan secara menyeluruh. Maka dari itu diperlukan usaha agar kita memiliki kesehatan pendengaran yang lebih baik sehingga kita dapat mengambil manfaat kesehatannya. Pada ulasan kali ini Tim Hearing Center Depok akan berbagi informasi pada anda mengenai tiga cara yang bisa memulihkan kemampuan mendengar yang juga bisa mempengaruhi kesehatan sosial, mental serta fisik. Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Kesehatan Pendengaran dan Kesehatan Sosial
Hubungan sosial akan meningkat dan berada pada tingkatan yang baik apabila terdapat komunikasi yang baik pula. Hal inilah yang menjadi dasar bahwa fondasi dari suatu hubungan adalah adanya komunikasi. Apabila salah satu individu memiliki gangguan pada pendengarannya bukan tidak mungkin akan terjadi berbagai masalah pada hubungan. Kesalahpahaman, perasaan yang kita menyulit dan berbagai penghindaran akan terjadi karena adanya gangguan pendengaran serta hambatan pada komunikasi.
Bagi 2 insan yang sudah menikah hal ini tentu merupakan masalah yang sangat berarti. Seorang istri dan suami tentu harus mencari-cari solusi apa yang tepat untuk mengatasi hal ini. Contohnya seorang laki-laki yang mengalami gangguan pendengaran dengan bentuk umum yaitu tidak bisa mendengar dengan frekuensi yang tinggi. Sedangkan suara wanita pasti memiliki nada yang lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki. Hal ini menyebabkan si laki-laki akan kesulitan untuk mendengar suara istrinya sendiri.
Seseorang yang mengalami gangguan pada pendengaran seringkali tidak menyadari jika tidak melakukan tes pendengaran. Ini akan menyebabkan bahwa penderita merasa pasangannyalah yang berbicara dengan nada pelan dan membuat ia menjadi jengkel. Di waktu yang sama sang istri merasa kesal karena diminta untuk mengulanginya berkali-kali padahal ia sudah berbicara dengan nada yang tinggi. Melalui kasus tersebut kita menyadari bahwa adanya gangguan pendengaran bisa menyebabkan hambatan terkait dengan komunikasi dan bisa membuat dua orang yang memiliki hubungan merasa sama-sama frustasi dan bisa menyimpan perasaan yang buruk diantaranya.
Untuk kasus di atas, maka sebaiknya mereka harus segera menyadari bahwa ada yang tidak beres pada pendengaran laki-laki. Sehingga harus segera dicari bagaimana solusi yang paling tepat untuk hal ini. Hingga saat ini solusi yang tepat tentu hanyalah dengan menggunakan alat bantu dengar. Alat bantu dengar bisa membantu seseorang untuk bisa mendengar dengan kemampuan yang lebih baik serta si perempuan pun tidak perlu lagi berteriak serta melakukan pengulangan ucapan. Hubungan menjadi sehat bukan jika sudah ditemukan solusi terbaiknya?
Hubungan Pendengaran dan Kesehatan Fisik
Menurut berbagai survei termasuk yang telah dilakukan oleh Hear The World Foundation, alat bantu dengan bisa membuat seseorang menjadi lebih aktif. HWF mengatakan bahwa 21% orang pengguna alat bantu dengar yang di survei mengatakan bahwa mereka memiliki kemampuan berolahraga dengan lebih baik. Adapun 34% orang lainnya mengatakan bahwa dengan menggunakan alat bantu dengar maka mereka bisa lebih teratur untuk mengikuti olahraga yaitu setidaknya sekali dalam waktu seminggu. Sedangkan pada 69 persen lainnya mengatakan bahwa alat bantu dengar bisa memberikan efek kesehatan yang lebih baik secara menyeluruh.
Tidak dapat dipungkiri bahwa seseorang yang memiliki gangguan pendengaran bisa memiliki komunikasi yang sulit sehingga seseorang tersebut akan cenderung menghindari acara serta kegiatan sosial. Adanya alat bantu dengar bisa membuat kesehatan pendengaran membaik dan penderita lebih percaya diri sehingga penderita bisa meningkatkan kesehatan fisiknya sekaligus berolahraga.
Kesehatan Pendengaran dan Kesehatan Mental
Para ahli dan peneliti yang berasal dari National Institute on Deafness and Other Communication Disorders (NIDCD) belakangan melakukan studi baru dan menemukan adanya hubungan yang kuat antara gangguan pada pendengaran dengan kejadian depresi bagi orang dewasa yang berlokasi di Amerika Serikat. Universitas John Hopkins juga melakukan penelitian dan mengaitkan adanya pengaruh gangguan pendengaran dengan penurunan kognitif umum salah satunya adalah peningkatan resiko Demensia dari Penyakit Alzheimer.
Hal ini dibuktikan dengan kurangnya stimulus suara menuju otak dengan adanya gangguan pendengaran dan menghasilkan berbagai efek negatif. Pada akhinya hal ini bisa menyebabkan meningkatnya resiko depresi, isolasi sosial serta penurunan mental seseorang. Menyikapi hal ini tentu anda tidak perlu khawatir karena anda bisa mengembalikan atau mencegah masalah ini dengan cara menggunakan alat bantu dengar. Kesehatan pendengaran menjadi lebih baik dengan menggunakan alat bantu dengar.
Itulah informasi yang bisa kami berikan seputar manfaat kesehatan pendengaran yang lebih baik. Bagi anda yang membutuhkan konsultasi pendengaran jangan lupa untuk mengunjungi kami di Hearing Center Depok.
