Ini Dia Jenis-Jenis Gangguan Pendengaran Pada Telinga yang Wajib Anda Tahu!

Jenis-jenis gangguan pendengaran pada telinga ini penting untuk diketahui.  Banyak yang tidak menyadari jika gangguan pendengaran ini jenisnya macam-macam. Masyarakat sering menyebut gangguan pendengaran dengan tuli.  Gangguan dan masalah pendengaran ini tidak boleh disepelekan. Gangguan yang diabaikan ini akan membuat telinga mengalami kerusakan permanen. Berikut ini adalah jenis-jenis gangguan pendengaran pada telinga yang harus Anda ketahui:

Pecah Gendang Telinga

Telinga ini merupakan indera yang tidak kalah penting dengan indera yang lainnya. Dengan bantuan telinga ini Anda bisa mendengarkan berbagai macam bunyi yang beraneka ragam.  Saat indera ini terganggu Anda tidak akan bisa mendengar bunyi yang baik pada satu atau dua telinga. Kondisi ini akan menyebabkan Anda sulit melakukan aktivitas dengan normal.

Gangguan pendengaran yang disepelekan terutama pada gendang telinga akan menyebabkan tuli secara permanen. Membran timpani atau yang biasa disebut dengan gendang telinga ini berbentuk selaput tipis dimana memisahkan saluran telinga dan telinga tengah. Gendang telinga ini bisa mudah pecah karena sangat tipis.

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang mengalami gendang telinga pecah seperti infeksi telinga tengah atau yang biasa disebut dengan otitis media. Keparahan otitis media ini bisa menyebabkan gendang telinga menjadi pecah. Penyebab lainnya adalah telinga kemasukan benda asing. Benda tersebut bisa merobek gendang telinga.

Kebiasaan buruk juga bisa menyebabkan gendang telinga ini mengalami masalah seperti mengorek telinga terlalu dalam dengan benda tertentu seperti tusuk gigi, mendengar suara yang sangat keras seperti ledakan, benturan pada kepala atau telinga dan sebagainya.

Ciri seseorang yang mengalami gendang telinga pecah adalah mengalami sakit telinga, keluar cairan dari telinga, telinga berdenging dan terakhir vertigo ditandai dengan kepala pusing dan berputar-putar.

Dengung Pada Telinga

Jenis gangguan pendengaran selanjutnya adalah telinga berdengung atau berdenging.  Gangguan ini disebut dengan tinnitus. Telinga yang berdenging ini bisa dalam waktu singkat atau lama.  Dengung pada telinga ini bisa disebabkan berbagai macam hal. Penyebabnya bisa gangguan pada sel saraf yang ada di dalam telinga dan penuaan. Kebiasaan mendengar suara kencang dalam jangka waktu yang lama juga menyebabkan dengung pada telinga. Selain itu juga disebabkan oleh penyumbatan kotoran telinga dan tulang telinga yang mengeras.

Otosklerosis

Jenis-jenis gangguan pendengaran pada telinga ini beragam, salah satunya adalah otosklerosis. Pada orang yang mengalami kondisi ini akan tulang pendengaran pada bagian tengah kaki dan tidak bisa bergerak dengan baik. Gangguan telinga satu ini akan membuat penderita kesulitan mendengar bahkan menyebabkan telinga berdenging.

Neuroma Akustik

Merupakan gangguan pendengaran yang disebabkan oleh tumor jinak. Tumor ini tumbuh pada saraf penghubung antara telinga dan otak. Gejala penyakit ditandai dengan munculnya dengung pada telinga dan kehilangan pendengaran. Tumor jinak ini juga tumbuh secara perlahan. Lokasi pertumbuhan di saraf yang mana mengatur fungsi pendengaran juga keseimbangan.

Presbikusis

Merupakan penurunan kemampuan mendengar yang mana diakibatkan pertambahan usia. Kondisi ini ditandai dengan sulit mendengar suara dengan volume tinggi seperti dering telepon atau bunyi alarm. Gangguan ini merupakan kondisi wajar yang terjadi. Sebagian besar penderita adalah lansia dengan usia 65 tahun ke atas. Salah satu proses penuaan adalah mengalami penurunan fungsi pada pendengaran telinga.

Otitis Media

Merupakan gangguan pada telinga bagian tengah yang mana disebabkan oleh infeksi virus maupun bakteri. Gangguan pendengaran ini sering dialami oleh anak-anak dibandingkan dewasa. Gejala yang ditimbulkan adalah sakit telinga, demam dan mengeluarkan cairan dari telinga yang mana warnanya kekuningan, kehijauan, cokelat bahkan baunya busuk.

Otitis Eksterna

Otitis Eksterna merupakan gangguan yang bisa terjadi pada telinga bagian luar. Penyakit ini sering disebabkan telinga kemasukan air misalnya pada saat berenang. Telinga yang basah ini akan menjadi lembab sehingga bakteri maupun jamur ini mudah berkembang di dalam lubang telinga.

Gejala dari gangguan ini adalah gatal pada telinga, sakit ketika telinga disentuh atau ditarik, telinga tampak merah dan bengkak. Penyakit ini juga ditandai dengan keluar cairan dari telinga, demam, telinga terasa penuh. Gejala yang mudah dikenali adalah muncul benjolan pada leher karena getah bening  bengkak.

Demikianlah beberapa jenis-jenis gangguan pendengaran pada telinga yang penting untuk diketahui, Anda bisa berkonsultasi ke AQM Hearing Center untuk mengecek kemampuan pendengaran atau melakukan konsultasi berhubungan dengan gangguan pendengaran, AQM Hearing Center juga menyediakan alat bantu dengar yang lengkap membuat Anda memilihnya sesuai dengan kebutuhan, hubungi kontak untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Ingin konsultasi lebih dekat?