Diskon Spesial Untukmu! Klik Disini
Kenali Apa itu Barotrauma
Pernahkah anda mengalami gengguan pada telinga ketika barada pada dataran tinggi, naik pesawat, dan ketika berenag. Jika pernah, bisa jadi anda sedang mengalami barotrauma. Apa itu barotrauma? Berikut akan kami sajikan definisi, penyebab, diagnosis, gejala, pengobatan, dan cara pencegahannya. Yuk simak ualsan berikut bersama Haering Center Jakarta.
Apa itu Brotrauma?
Barotrauma adalah kerusakan pada telinga yang terjadi akibat adanya perbedaan tekanan pada telinga bagian dalam dan udara luar. Ketika mengalami kondisi seperti ini kuping anda akan terasa pengan karena perbedaan tekanan udara. Ternyata kondisi ini tak hanya terjadi pada telinga saja lo. Kondisi ini juga bisa terjadi pada saluran pencernaan dan organ pada paru-paru.
Apa Penyebab Baotrauma?
Kenali penyebab terjadinya barotrauma berikut ini. Barotruma ini disebabkan oleh perbedaan tekana udara yang ekstrim pada bagaian dalam telinga dan udara luar. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan bagian telinga luar, tengah, atau dalam. Biasanya kondisi ini sering terjadi ketika menaiki pesawat terbang atau sedang menyelam. Ketika berada pada ketinggian atau kedalaman maka akan tejadi perbedaan tekanan udara secara tiba-tiba. Apabila telinga kita tidak beradaptasi dengan cepat maka akan menyebabkan barotrauma.
Seseorang yang rentan terkena barotrauma ini yaitu orang yang sedang menyelam atau menaiki pesawat dalam waktu yang lama lebih dari 24 jam. Selain itu orang yang sering menyelam juga rentan mengalami barotrauma. Semakin dalam seseorang menyelam maka tekanan udaranya juga semakin tinggi. Tekanan air yang tinggi juga dapat menyebabkan gendang telinga pecah. Oleh karena itu, hindari menyelam pada kedalaman apabila belum mahir dalam menyeimbangkan tekanan di dalah telinga.
Barotrauma juga bisa terjadi oleh beberapa kondisi seperti:
- Cedera telinga akibat ledakan
- Mendaki gunung pada puncak yang tingi
- Terapi pengobatan oksigen hiperbarik
- Berada di perbukitan atau pegunungan
- Naik dan turun lift pada lantai yang tinggi
- Penyakit tertentu sepeti flu
- Mengalami otitis media
- Riwayat keluarga yang terkena barotrauma
Cara Mendiagnosis Brotrauma
Diagnosis barotrauma inni dilakukan oleh dokter. Dokter akan memeriksan telinga anda untuk mengetahui penyebab adanya gangguan pendengaran. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik terlebih dahulu menggunakan otoskop. Anda akan ditanyai seputar riwayat menyelam ataupun berpergian menggunakan pesawat. Dokter juga kan melakukan tes pendengaran dan tes keseimbangan untuk mendiagnosis barotrauma. Jika diperlukan dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan seperti:
- Tes pendengaran
- Foto rontgen
- CT scan atau MRI
Bagaimana Gejala Barotrauma?
Kenali gejala barotrauma berikut untuk mengetahui masalah pendengaran anda, sehingga anda bisa melakukan tindakan penanganan yang tepat. Gejala awalnya ditandai dengan:
- Kedua telinga terasa aneh dan tidak nyaman
- Telinga seperti tersumbat
- Pendengaran menurun
- Nyeri pada bagian dalam teling
- Pusing
Apabila perubahan tekanan terus terjadi bisa menyebabkan gejala yang lebih serius seperti:
- Nyeri telinga
- Telinga berdenging
- Vertigo
- Mual-mual
- Perdarahan
- Keluar cairan
- Pendengaran menghilang
Brotrauma di paru paru ini memiliki gejala suara sesak, nyeri pada bagian dada. Sedangkan pada saluran pencernaan seperti nyeri dan kram perut disertai kembung.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera hubungi dokter jika anda merasakan gejala yang serius. Dokter akan memberikan penenganan yang tepat untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Terutama jika anda mengalami gejala berikut:
- Batuk berdarah
- Kehilangan keseimbangan
- Lengan atau tungkai lumpuh
- Tidak sadar
- Sulit bernafas
Jika mengalami kondisi seperti di atas, lebih baik anda segera pergi ke rumah sakit yang memiliki fasilitas lebih lengkap. Kerena bisa jadi anda terkena penyakit dekompresi, sehingga perlu terapi hiperbarik.
Selanjutnya jika anda berencana berpergian menggunakan pesawat namun kondisi kesehatan anda menurun. Jika anda sedang flu atau pilek, telinga terinfeksi, atau alergi, sebaiknya anda berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu. Karena saluran tuba eustachius menutup ketika anda flu. Oleh karena itu, sebaiknya anda menghindari untuk berpergian. Akan tetapi jika penerbangan tidak dapat dihindari, maka anda harus mengkonsumsi obat antidekostengan dan antihistamin untuk membuaka tuba eustachius.
Bagaimana Pengobatannya?
Ada beberapa pengobatan yang dapat anda lakukan ketika mengalami barotrauma. Tentunya pengobatan ini disesuaikan dengan penyebab dan seberapa parah kondisi yang terjadi. Pengobatannya pada tiap bagian telinga berbeda.
- Telinga tengah
Pengoobantannya dapat dilakukan dengan pemberian obat anti radang berupa steroid dan pemberian dekongestan untuk menjaga keseimbangan tekanan telinga.
- Telinga dalam
Apabila terjadi pada bagian telinga dalam pengobatannya disesuaikan pada bagian yang terkena. Pada kondisi ini biasanya perlu dirawat jalan.
- Paru-paru
Brotrauma yang tejadi pada paru-paru dapat menyebabkan kesusahan dalam bernafas. Pengobatan yang bisa dilakukan yaitu dengan terpai hiperbari. Terapi hiperbarik yaitu pengobatan yang dilakukan dengan cara menghirup oksigen murni pada udara yang bertekanan tinggi.
Bagaimana Cara Pencegahannya?
Adapun langkah untuk mencagah barotrauma yaitu menjaga agar tuba eustacius tetap terbuka. Berikut langkah-langkahnya:
- Mengkonsumsi obat
Jika anda flu anda peru minum dekongestas dan antihistamin
- Menggunakan penyumbat telinga
Penyumbat telinga ini berfungsi untuk adaptasi telinga dengan tekanan yang berbeda.
Ketika anda sedang melakuka penerbangan, berikut merupakan cara untuk meredakan rasa sakit dan mencegah barotrauma:
- Jangan tertiur dalam pesawat
- Kosumsi permen karet, karena gerakan mengunyah dapat membantu mengendalikan tekana udara
- Minum selama penerbangn, sehingga tuba eusthacium tetap terbuka
- Tarik nafas dan menymbat hidung kemudia dihembuskan pelan-pelan depan
Bagia anda yang mengalami barotrauma dan butuh dokter untuk berkonsutasi? anda bisa berkunjung ke AQM Hearing Center. Sayangi telinga anda dengan melakukan penanganan yang tepat.