7 Manfaat Mendengarkan Musik untuk Kesehatan otak dan tubuh Anda

Bagi sebagian besar orang, musik menjadi salah satu bagian yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan. Selain menyenangkan, ternyata ada berbagai manfaat mendengarkan musik yang bisa Anda dapatkan. 

Banyak orang menikmati aktivitas mendengar musik di sela-sela kesibukan mereka. Bahkan, beberapa dari mereka juga banyak yang mendengarkan musik saat mengerjakan pekerjaan tertentu. 

Manfaat Mendengarkan Musik

Selain meningkatkan suasana hati, kebiasaan mendengarkan musik juga bermanfaat untuk kesehatan otak dan tubuh Anda. Berikut adalah penjelasannya. 

1. Meningkatkan Kemampuan Belajar

Manfaat mendengarkan musik yang pertama yaitu dapat meningkatkan kemampuan belajar. Bahkan, dokter di Johns Hopkins menganjurkan agar Anda mendengarkan musik untuk merangsang otak.

Pada sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2019, ditemukan jika orang lebih termotivasi untuk belajar ketika mereka berharap bisa mendengarkan lagu setelahnya.  

2. Membantu Mengatasi Penyakit Mental

Mendengarkan musik juga bisa membantu mengatasi penyakit mental pada seseorang. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti saraf menemukan jika mendengarkan musik bisa memicu pelepasan beberapa zat kimia saraf yang berperan dalam fungsi otak serta kesehatan mental. Beberapa zat kimia tersebut adalah sebagai berikut. 

  • Dopamin, merupakan bahan kimia yang berkaitan dengan pusat kebahagiaan
  • Hormon stres, seperti kortisol
  • Serotonin serta hormon lainnya yang berhubungan dengan imunitas
  • Oksitosin, merupakan zat kimia yang menumbuhkan kemampuan untuk terhubung dengan orang lain

Perlu dilakukan penelitian lebih banyak mengenai penggunaan musik pada terapi untuk penderita gangguan mental. Meskipun demikian, beberapa penelitian telah menunjukkan jika terapi musik dapat meningkatkan kualitas hidup dan hubungan sosial pada penderita skizofrenia. 

3. Memperbaiki Daya Ingat

Mendengarkan musik juga bisa membantu meningkatkan daya ingat. Hal tersebut telah dibuktikan melalui penelitian. 

Pada sebuah penelitian, peneliti memberikan tugas pada orang-orang untuk membaca dan mengingat daftar kata-kata pendek. Hasilnya, mereka yang mendengarkan musik klasik dapat mengingat dengan lebih baik daripada mereka yang bekerja dalam keheningan atau dengan suara white noise. 

Ada juga penelitian lain yang bertujuan untuk mengetahui seberapa cepat orang dapat mencocokkan angka dengan bentuk geometris. Hasilnya, mozart dapat membantu orang menyelesaikan tugas dengan lebih cepat dan akurat. 

Sementara itu, Mayo Clinic menunjukkan jika musik tidak dapat mengembalikan kehilangan ingatan pada pasien Alzheimer dan bentuk lain dari demensia. Akan tetapi, musik dapat memperlambat penurunan kognitif dan membantu orang dengan demensia ringan atau sedang untuk mengingat kembali memori mereka. 

4. Mengatasi Kecemasan 

Musik juga bisa membantu mengatasi kecemasan. Ketika berada di situasi yang membuat Anda merasa cemas, mendengarkan musik bisa menjadi salah satu cara untuk menenangkan Anda. 

Sebuah studi yang dilansir pada Healthline, orang-orang yang direhabilitasi setelah mengalami stroke merasa lebih rileks setelah mendengarkan musik selama satu jam. 

Ada juga studi lain yang menunjukkan jika musik yang dipadukan dengan suara alam dapat mengatasi rasa cemas pada seseorang. Bahkan, orang yang mengalami penyakit kritis menjadi lebih tenang setelah melakukan terapi musik. 

Sementara itu, penelitian lain yang mengukur beberapa indikator stres, menyimpulkan jika mendengarkan musik sebelum peristiwa yang membuat stres tidak dapat mengurangi kecemasan. Akan tetapi, mendengarkan musik setelah peristiwa yang membuat stres dapat membantu sistem saraf untuk lebih cepat pulih. 

5. Mengatasi Depresi

Selain mengatasi rasa cemas, musik juga bisa membantu mengatasi depresi. Sebuah penelitian pada tahun 2017 menemukan fakta jika mendengarkan musik, terutama musik klasik yang dikombinasikan dengan jazz, memiliki efek positif pada gejala depresi. 

Selain musik klasik dan jazz, rupanya perkusi juga bisa membantu mengatasi depresi. Penelitian yang sama menemukan jika lingkaran drum memiliki manfaat bagi orang-orang yang mengalami depresi. 

6. Menjaga Kesehatan Jantung

Musik juga bisa membantu menjaga kesehatan jantung. Kok bisa? 

Banyak orang ingin bergerak mengikuti irama ketika mendengarkan musik. Gerakan menari mengikuti irama musik ini tentu akan membuat tubuh Anda menjadi lebih sehat. 

Ilmuwan juga mengetahui jika mendengarkan musik dapat mengubah detak napas, detak jantung, serta tekanan darah Anda bergantung pada intensitas dan tempo musik yang Anda dengarkan. 

7. Mengurangi Kelelahan

Manfaat mendengarkan musik yang terakhir yaitu bisa mengurangi kelelahan. Rupanya, mendengarkan musik dapat membuat Anda merasa lebih bersemangat. 

Pada sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Universitas Shanghai, menemukan bahwa musik yang menenangkan dapat membantu mengurangi kelelahan. Selain itu, musik juga bisa menjaga daya tahan otot saat orang melakukan tugas yang berulang. 

Bahkan, sesi terapi musik juga bisa mengurangi kelelahan pada pasien yang menerima perawatan kanker. 

Penutup

Itu dia beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan ketika mendengarkan musik. Selain menyenangkan, ternyata musik juga bisa meningkatkan kemampuan otak, menjaga suasana hati, bahkan menjaga kesehatan tubuh Anda. 

Jika Anda sedang mencari alat bantu dengar dengan standar internasional, Anda bisa mengunjungi AQM Hearing Center. Berbagai produk alat bantu dengar telah dilengkapi teknologi terkini sehingga akan membantu Anda untuk mendengar dengan lebih baik.

Sumber Foto : Photo by Andrea Piacquadio

Update Terkini

Ingin konsultasi lebih dekat?