Hampir seluruh manusia pernah mengalami tidur dengan mendengkur. Tapi, kegiatan mendengkur ini akan berbeda tingkatnya di setiap orang. Ada yang memiliki tingkat mendengkur yang rendah, namun ada pula yang memiliki tingkat mendengkur yang parah. Kegiatan mendengkur bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan mungkin sangat umum dan tidak masalah. Namun, bagi sebagian orang mendengkur adalah hal yang paling menjengkelkan. Bahkan ada yang frustasi karena kegiatan mendengkur itu sendiri. Lalu, adakah solusi yang bisa digunakan untuk masalah mendengkur ini? Tentu anda. Hal bisa dilakukan ialah prosedur medis seperti somnoplasty yaitu perawatan untuk melakukan bedah mendengkur. Berikut ini akan kami sajikan berbagai informasi terkait Somnoplasty hanya untuk anda dari tim Hearing Center Tangerang. Simak ulasan berikut!
Apa Itu Mendengkur?
Tahukah anda apa penyebab munculnya suara mendengkur? Ketika kita menghirup udara maka udara akan melewati tenggorokan saat akan menuju paru-paru. Selain itu, udara juga akan melewati langit-langit lunak dan uvula yang bergetar di malam hari. Hal inilah yang menyebabkan adanya suara mendengkur yang khas. Untuk menghentikannya maka prosedur medis yang paling tepat adalah dengan melakukan perawatan bedah mendengkur.
Cara Kerja Somnoplasty
Saat anda sudah memutuskan untuk mengikuti prosedur somnoplasti, tentu anda harus mematuhi segala aturan yang diberikan. Biasanya selama proses somnoplasti itu sendiri, anda akan diminta untuk duduk tegak di kursi. Anda tidak boleh tidur dan harus selalu terjaga selama proses tersebut berlangsung. Tenang saja karena dokter THT biasanya akan memberikan anda anestesi lokal sehingga anda tidak merasa sakit selama prosedur tersebut berlangsung. Ketika prosedur tersebut berlangsung biasanya mereka juga kan menjelaskan cara kerja serta prosedur dan alat apa saja yang digunakan.
Prosedur ini memiliki tujuan yaitu untuk mengeraskan serta menghilangkan jaringan yang ada pada langit-langit lunak serta uvula penyebab dari adanya dengkuran tersebut. Adapun perangkat atau alat yang digunakan pada aktivitas ini memiliki fungsi yaitu memancarkan tingkat energi panas dengan frekuensi radio yang rendah. Hal ini akan menciptakan luka bakar lokal yang ada di bawah lapisan langit-langit lunak.
Ketika prosedur itu sudah dilakukan, maka tubuh anda akan secara otomatis beradaptasi dengan area yang terbakar kemudian mengecilkan jaringan. Lalu, akan menegang kembali untuk membantu mengurangi gejala yang mendengkur tersebut. Untuk aktivitas ini memerlukan waktu sekitar 30 menit. Selain bisa mengatasi dengkuran yang terjadi, adanya prosedur ini juga bisa membantu pasien untuk mengelola apnea tidur ataupun masalah serupa lainnya yang berkaitan dengan mendengkur serta kesulitan tidur.
Tingkat Keberhasilan Somnoplasti
Prosedur medis bernama somnoplasty ini memiliki tingkat keberhasilan yang cukup tinggi. Setelah anda melakukan prosedur somnoplasty maka anda akan sering mengalami dengkuran yang cukup parah dalam beberapa hari. Namun, pada hal ini sebenarnya sangat normal terjadi karena jaringan yang ada masih berusaha untuk memperbaiki dirinya. Setelah berjalan selama beberapa hari maka akan anda lihat bahwa telah terjadi perubahan yang sangat drastis berupa peningkatan dalam dengkuran anda tersebut.
Hampir seluruh kegiatan operasi memiliki resiko sendiri-sendiri, ada pula resiko yang melekat dengan operasi mendengkur dan tentunya tidak 100% hal itu mudah untuk diatasi. Terdapat beberapa efek samping setelah melakukan prosedur somnoplasti sehingga anda perlu mengkonsultasikan hal ini dengan dokter THT anda. Konsultasi yang anda jalankan adalah untuk memastikan serta mendapatkan saran dan bantuan sebelum anda memutuskan untuk menjalani prosedur somnoplasti. Operasi somnoplasti memang sudah sangat banyak membantu orang dengan masalah mendengkur, namun tetap saja terdapat beberapa masalah yang mungkin terjadi ketika anda sudah melakukan prosedur ini. Pertimbangkan dengan baik kemungkinan-kemungkinan yang terjadi sebelum anda memutuskannya.
Perlukah Mempertimbangkan Somnoplasti?
Sebenarnya jika anda mengalami mendengkur ketika tidur, ini tidak berarti selalu berbahaya. Terlebih jika anda hanya mengalaminya sesekali saja. Akan tetapi jika anda sudah mulai mengkhawatirkan bahwa hal ini bisa menjadi penyebab dari adanya sleep anea atau beberapa masalah mendasar yang cukup serius, maka anda bisa konsultasi kepada dokter THT. Berbicaralah dengan dokter THT kepercayaan anda dan mintalah mereka untuk memberikan diagnosis berdasarkan dengan kesehatan anda. Hal ini penting sebelum anda memutuskan akan melakukan somnoplasti atau tidak. Kondisi kesehatan adalah salah satu hal yang wajib anda ketahui sebelum melakukan berbagai prosedur medis.
Apabila dokter THT menyebutkan bahwa anda tidak memiliki sleep apnea maka segalanya akan baik-baik saja. Kondisi seperti ini sudah baik jika anda ingin melakukan somnoplasti atau secara perlahan mulai keluar dari kebiasaan mendengkur. Jika setelah melakukan berbagai tes kesehatan pada dokter THT dan mereka menyebutkan bahwa anda harus segera menjalani prosedur, maka bisa jadi ini adalah kesempatan terbaik untuk anda.
Itulah informasi yang bisa kami berikan untuk anda terkait dengan somnoplasty, cara kerja somnoplasty, tingkat keberhasilan dari somnoplasty hingga perlunya mempertimbangkan prosedur somnoplasty. Bagi anda yang memiliki keluhan terhadap kebiasaan mendengkur, maka anda bisa melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada ahli THT. Hearing Center Tangerang juga menerima konsultasi yang berkaitan dengan THT. Yuk, tunggu apa lagi? Temui kami di Hearing Center Tangerang.
